Home » » Status Filipina Masih Gawat Darurat Militer di Marawi

Status Filipina Masih Gawat Darurat Militer di Marawi

Written By Unknown on Sabtu, 17 Juni 2017 | 21.05

Status Filipina Masih Gawat Darurat Militer di Marawi

News Kompasindo - Pemerintah Filipina menyatakan situasi di Mindanao yakni di Kota Marawi masih dalam status darurat militer. Situasi tersebut masih akan terus diimplementasikan hingga batas waktu yang belum ditentukan. Pernyataan tersebut disampaikan oleh Istana Malacanang, kantor kepresidenan Filipina.

Kota Marawi di Provinsi Lanao del Sur, Mindanao menjadi konflik bersenjata antara kelompok pemberontak Maute yang dibantu militan pendukung ISIS melawan Angkatan Bersenjata Filipina. Pertempuran antara keduanya pecah tanggal 23 Mei 2017, setelah kelompok berhasil menduduki sejumlah titik strategis Kota Marawi.

Menanggapi insiden tersebut, Presiden Filipina Rodrigo Duterte menerapkan status darurat militer selama 60 hari di seluruh Mindanao tanggal 24 Mei 2017. Sampai saat ini, status tersebut masih diterapkan dan pasukan Filipina terus melancarkan operasi militer demi merebut Marawi dari pendudukan pemberontak Maute.

Tapi sejumlah kendala dihadapi oleh militer Filipina selama proses pembebasan Marawi dari kelompok pemberontak yang turut didukung oleh sejumlah militan pendukung ISIS. Istana Malacanang juga menyebutkan jika dibutuhkan status darurat militer 60 hari bisa diperpanjang selama satu tahun.

Memasuki hari ke-27 pertempuran di Marawi, militer Filipina menguatkan intensitas serangannya. Bukan cuma itu, AFP turut bekerjasama dengan pasukan Amerika Serikat. Kapasitas militer AS bukan ditujukan sebagai pasukan utama untuk menggempur pemberontak Maute dan sejumlah militan pendukung ISIS yang menduduki Marawi.

Sementara itu, otoritas setempat tengah berusaha mengonfirmasi laporan soal sekitar 59 pengungsi Marawi yang meninggal dunia di lokasi pengungisan karena gizi buruk dan penyakit seperti diare dan demam tinggi.

Selain itu, United Nations Children's Fund cabang Filipina pada tanggal 17 Juni 2017 mengkhawatirkan kondisi sanitasi buruk dan air minum yang tidak steril bagi para pengungsi Marawi. Belum dijelaskan lebih lanjut soal rencana bantuan UNICEF terhadap pengungsi Marawi. (News Kompasindo)
Share this post :
 

Copyright © 2017. Newskompasindo - All Rights Reserved

Belajar Judi Berita Artis Terkini Kabar Terkini Jadwal Bola Hari ini Jadwal Bola Hari ini TVN24 Online Mydetikcom Semangat NKRI Sindo Daily News Analisa Berita Analisa Terkini Jendela Berita Online Lensa Berita Terkini Post Ibukota Harian Radar Post sabung ayam pw Agen sbobet penipu poker texas boya situs resmi sbobet sbobet link sbobet asia mobile sbobet casino login maxbet login situs judi online situs poker terpercaya Sbobet Online Login Wap Sbobet Mobile Daftar Sbobet Mobile Indobet